Border Airsoft Tournament Kormi Nunukan Digelar, Siapkan Atlet Menuju Forda 2026

oleh
oleh

NARASI POSITIF.com, NUNUKAN – Federasi Airsoft Indonesia (FAI) Kabupaten Nunukan menggelar Border Airsoft Tournament Kormi Nunukan di Stadion Sei Bilal Nunukan. Kegiatan ini bertujuan menjaring bibit-bibit baru pecinta olahraga airsoft untuk dipersiapkan menghadapi ajang olahraga daerah dan nasional.

Ketua FAI Nunukan, dr. Prio Ajiandarusasi, mengatakan bahwa turnamen tersebut sekaligus menjadi upaya regenerasi atlet airsoft di Nunukan. Hal ini dilakukan untuk menyambut dua agenda besar olahraga rekreasi, yaitu Festival Olahraga Daerah (Forda) Kalimantan Utara tahun 2026 dan Festival Olahraga Nasional (Fornas) 2027.

“Kita ingin mencari pegiat-pegiat baru dan melakukan regenerasi. Ekspektasi kita cukup besar karena pada 2026 ada Forda dan pada 2027 ada Fornas. Kita ingin Nunukan siap dari awal,” ujar Prio.

Prio menambahkan, target FAI Nunukan adalah membawa prestasi terbaik di Forda 2026. Untuk itu diperlukan persiapan maksimal sejak dini. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana mengenalkan olahraga airsoft kepada masyarakat, khususnya generasi muda.

“Kita ingin mensosialisasikan bahwa di dalam Kormi ada inorga FAI yang bergerak di bidang airsoft. Kami sudah pernah menorehkan prestasi di tingkat nasional dan ingin lebih dikenal masyarakat,” tambahnya.

Venue Stadion Sei Bilal Dinilai Layak untuk Event Nasional

Turnamen ini mendapatkan apresiasi positif dari Pengurus Daerah FAI Kalimantan Utara yang turut hadir. Menurut mereka, venue yang disiapkan bahkan dinilai lebih baik dari fasilitas yang digunakan pada beberapa event tingkat nasional.

Testimoni tersebut juga telah dilaporkan kepada Ketua Umum FAI Pusat, dan mendapat tanggapan yang sangat baik.

“Tanggapan dari pusat luar biasa, venue ini dinilai sudah layak untuk menggelar event nasional,” kata Prio.

Ia berharap seluruh inorga di bawah Kormi semakin berkembang dan aktif, sehingga olahraga rekreasi di Kabupaten Nunukan makin diminati masyarakat.

Ketua Panitia, Ardiansyah Syam, menjelaskan bahwa pertandingan mempertandingkan kategori Automatic Electric Gun (AEG) dengan dua kelas, yaitu Kelas Umum diikuti 16 tim dan Kelas Mathilda (khusus perempuan) diikuti 8 tim.

“Dengan adanya turnamen ini, masyarakat Nunukan diharapkan semakin mengenal olahraga airsoft sekaligus mendorong lahirnya atlet-atlet lokal yang dapat mewakili daerah pada ajang olahraga bergengsi di masa mendatang” kata Ardiansyah.

Sementara itu, Ketua Kormi Nunukan, H. Akbar Ali mengatakan, Kormi Tuornament tahun 2025 ini mempertandingkan dua inorga, Perpatri NJ dan FAI Nunukan.

Hal ini adalah salah satu bentuk dukungan, pada inorga yang telah meraih prestasi fornas NTB tahun 2025 baru – baru ini.

“Event ini adalah wadah memperkuat kekeluargaan antara para pegiat dan Inorga. Bertanding lah dengan semangat dan junjung tinggi sportivitas, karena tujuan utama kegiatan ini bukan sekadar mencari juara, tetapi mempererat hubungan antar masyarakat Nunukan,” ujar H. Akbar Ali.

Melalui kegiatan ini, Ketua Kormi Nunukan, H.Akbar Ali berharap olahraga airsoft gun semakin berkembang dan mampu menjadi salah satu cabang olahraga unggulan daerah di tingkat provinsi hingga nasional.