NARASIPOSITIF.com, NUNUKAN – Pasca liburan Idul Fitri 1446 Hijriah, Poliklinik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Nunukan kembali memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat.
PLT Direktur RSUD Nunukan, Sabaruddin mengatakan selama libur panjang, pelayan RSUD Nunukan tetap berjalan baik itu IGD dan instalasi rawat inap.
“Memang untuk pelayanan Poliklinik itu selama libur kita tidak buka sesuai aturan secara umum, dan hari ini unit pelayanan kita sudah mulai beroperasi lagi seperti hari biasa,” ujar Sabaruddin, pada Selasa (8/4/2025).
Diungkapkannya, untuk pelayanan rawat jalan yakni, Poliklinik Umum dan Medical Check Up, Poliklinik Spesialis Penyakit Dalam, Poliklinik Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Poliklinik Spesialis Bedah, Poliklinik Spesialis Anak, Poliklinik Spesialis Mata, Poliklinik Spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan dan Kepala Leher, Poliklinik Spesialis Saraf, Poliklinik Spesialis Paru, Poliklinik Spesailis Kulit dan Kelamin, pelayan Hemodialisa, Poliklinik Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI), Poliklinik Gigi dan Mulut, Poliklinik Spesialis Jantung, Poliklinik Spesialis Jiwa, Poliklinik Spesialis Ortopedi, Poliklinik Spesialis Gizi Klinik, Poliklinik Spesialis Bedah Mulut dan Rehabilitasi Medik.
“seluruh poli spesialis dan rawat inap sudah mulai beroperasi sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan, jadi para pasien yang berobat sudah bisa berobat seperti biasanya,” ucapnya.
Ia mengatakan, saat ini juga pembangunan ruangan baru untuk poliklinik telah rampung di kerjakan namun belum di serahkan lantaran masih dalam tahap pemeriksaan BPK.
“Kalau harapan kita secepatnya bisa segera di fungsikan untuk menunjang pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” kata Sabarudin.
Sabaruddin menegaskan, kendati demikian pihaknya tetap memberikan pelayanan yang maksimal pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kami juga menekankan kepada petugas kesehatan baik itu dokter maupun perawat agar menjalankan tugasnya dengan profesional dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Karena masyarakat tidak hanya menilai dari segi kompetensi tetapi juga dari cara kita memberikan pelayanan,” tutupnya.
