NARASI POSITIF.com, NUNUKAN – Program Subsidi Ongkos Angkut (SOA) Barang perdana dari Kabupaten Nunukan telah dimulai dengan tujuan utama wilayah Krayan. Subsidi penerbangan ini dinilai dapat membantu mengendalikan harga barang di Krayan.
Bupati Nunukan, Asmin Laura, melalui Kepala Dinas Koperasi UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Nunukan, Sabri, mengatakan pengiriman perdana telah berhasil mengangkut 533 kilogram barang ke Long Layu dan 1.200 kilogram ke Long Bawan. Program ini diharapkan berjalan lancar tanpa hambatan, terlebih saat menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah tersebut.
“Kegiatan SOA ini menjadi agenda tahunan yang terus ditingkatkan, agar seluruh masyarakat Krayan bisa menikmati harga barang yang lebih terjangkau. Khususnya di akhir tahun, saat kebutuhan masyarakat meningkat menjelang Nataru,” ujar Sabri, Jumat (15/11/2024).
Ia menambahkan bahwa mayoritas penduduk di Krayan beragama Nasrani, sehingga momen Nataru merupakan waktu yang sangat dinanti. Peningkatan pasokan ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan pokok tetap tersedia dan terjangkau, terutama melalui subsidi tambahan dari program Jembatan Udara oleh pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Kaltara.
Pemkab Nunukan telah mengatur jadwal penerbangan SOA Barang tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu, melalui tiga bandara di Kecamatan Krayan. Hal ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah inflasi yang biasanya meningkat di akhir tahun karena permintaan barang yang lebih tinggi.
“Dengan peningkatan pasokan barang melalui SOA ini, kita berharap inflasi bisa ditekan. Jika pasokan terbatas, dikhawatirkan harga bahan pokok bisa melambung, dan ini bisa menyulitkan masyarakat di wilayah yang sulit dijangkau seperti Krayan,” tutupnya. (Adv)